Norfolk, 06 Juni 2012
Pelayaran KRI Dewaruci dalam keliling
dunia 2012 membuka sejarah baru dimana pembabtisan Kadet sebagai warga
KRI Dewaruci dilaksanakan oleh sesama kadet, (8/6) hal tersebut
berlangsung saat Kartika Jala Krida Kadet Akademi TNI Angkatan Laut
angkatan ‘59 dimana kadet korps pelaut membabtis 17 kadet korps Teknik
dan 10 kadet Elektronika meskipun mereka satu angkatan di Akademi
Angkatan Laut Bumimoro Surabaya.
Komandan KRI Dewaruci Letkol Laut (P)
Haris Bima Bayuseto memimpin langsung jalannya pembabtisan di dampingi
Komandan Latihan KJK USA Letkol Laut (P) Anwar Baharudin,S.T. saat
kapal berlayar dari New York menuju Norfolk, pada posisi 37 ͦ 23’
00” U dan 073 ͦ 53’ 00” B.
Pembabtisan kadet korps Teknik dan
Elektro dimulai dari dalam kamar tidur KRI DWR hingga geladak utama
dengan merayap sambil sesekali disirami air laut oleh para punggawa
dari rekan seangkatannya sendiri. Sesampainya di geladak mereka wajib
merayap mengelilingi kapal , kemudian menaiki tiang Bima dihaluan kapal
untuk mengambil nama babptisnya yang sudah di siapkan di bordes.Nama
babtis inilah yang dipakai laporan kepada Sang Bima sebagai puncak
pembabtisan.
Kebijakan komandan KRI DWR untuk
menyerahkan pembabtian kepada para kadet tersebut juga sebagai
pembelajaran kepada kadet korps pelaut agar suatu saat bila sudah di
lantik menjadi perwira tidak canggung-canggung lagi dalam melaksanakan
pembabtisan kepada anggota lainnya.
Pelayaran Kartika Jala Krida kadet AAL
angkatan ‘59 korps teknik dan elektronika on board di kapal sejak 28 Mei
saat kapal berada di New York untuk bergabung dengan korps pelaut yang
menurut rencana akan mengikuti pelayaran menuju Norfolk , Baltimore dan
Boston hingga akhir bulan Juni 2012 akan kembali ke tanah air untuk
melanjutkan pendidikan di Akademi TNI Angkatan Laut Surabaya.
Keberadaan kadet di kapal sebagai tempat
untuk mempraktekan beberapa teori yang sudah di peroleh di bangku
kuliah di AAL sekaligus menambah ilmu pengetahuan yang di berikan oleh
para perwira kapal yang belum pernah di dapatkan di kampus AAL sehingga
di kemudian hari para kadet ini apabila sudah lulus menjadi seorang
perwira matra laut profesional yang handal, berbudi dan siap
melaksanakan tugas sesuai dengan tanggung jawabnya khususnya dalam
menegakkan kedaulatan NKRI . (Dispenarmatim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar