Senin, 21 Mei 2012

74 Kadet AAL Angkatan 59 Menjadi Warga Dewaruci


Prosesi upacara diawali dari dalam ruang tidur kadet merayap mengelilingi koridor geladak tengah dua putaran kemudian naik ke geladak utama masih dalam posisi merayap mengelilingi haluan hingga buritan kapal, sambil di siram air laut.

Upacara ritual pengangkatan warga KRI Dewaruci terhadap 74 kadet Akademi TNI AL. (Sumber foto: tnial.mil.id)
Savannah, PelitaOnline - KOMANDAN KRI Dewaruci Letkol Laut (P) Haris Bima Bayuseto bertindak selaku Inspektur Upacara ritual pengangkatan warga KRI Dewaruci terhadap 74 kadet Akademi TNI AL Angkatan-59 Korps Pelaut, Suply dan Korps Marinir yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Kartika Jala Krida gelombang pertama di Amerika Serikat, di geladak utama KRI Dewaruci dalam perjalanan dari Savannah menuju New York, belum lama ini

Prosesi upacara diawali dari dalam ruang tidur kadet merayap mengelilingi koridor geladak tengah dua putaran kemudian naik ke geladak utama masih dalam posisi merayap mengelilingi haluan hingga buritan kapal, sambil di siram air laut.

Mereka terus merayap dua putaran dilanjutkan menaiki tiang Bima yang terletak di haluan kapal untuk mengambil kata sandi yang sudah di siapkan di bordes oleh anggota Departemen Bahari.

Tidak seperti biasanya para kadet yang di baptis dalam kesempatan ini tidak mendapatkan sertifikat mandi katulistiwa, karena mereka dalam pelayaran di benua Amerika Serikat tidak melewati garis katulistiwa sehingga di kemudian hari apabila para kadet mengikuti pelayaran KRI Dewaruci melintasi garis kahtulistiwa pasti akan menjalani pembabtisan kembali . Hal ini sudah disampaikan kepada para kadet sebelum acara di mulai, karena dalam kesempatan ini hanya diangkat menjadi warga Dewaruci.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar